Pola Pembelajaran Tradisional

Pola pembelajaran tradisional menempatkan hubungan bentuk tatap muka antara guru-peserta didik ( pebelajar ). Pola pembelajaran tradisional masih menempatkan kedudukan guru sebagai satu-satunya sumber dalam komponen sistem pembelajaran 


Segala sesuatunya masing sangattergantung kepada guru, sebagai sumber belajar utama. Artinya tanpa adanya atau hadirnya guru, maka belajar hampir dipastikan tidak akan terjadi.
Hal ini sejalan dengan pandangan yang menyatakan bahwa apabila guru tidak ada maka proses belajarpun tidak terjadi.

0 Response to "Pola Pembelajaran Tradisional"

Post a Comment