Di SMA memang tidak dipelajari atau tidak ada mapel kebumian secara khusus, tetapi bagi siswa siswi yang ingin mengikuti seleksi OSN kebumian, tentunya sudah menjadi keharusan untuk mempelajari lebih dalam tentang ilmu kebumian.
Ilmu kebumian juga dapat dikatakan sebagai ilmu bumi yang terdiri dari gabungan ilmu fisika, geografi, matematika, kimia dan biologi yang dijadikan dasar dalam pembentukan pengertian kuantitatif dari lapisan-lapisan bumi.
Ilmu kebumian juga dapat dikatakan sebagai ilmu bumi yang terdiri dari gabungan ilmu fisika, geografi, matematika, kimia dan biologi yang dijadikan dasar dalam pembentukan pengertian kuantitatif dari lapisan-lapisan bumi.
Bagi yang memerlukan materi OSN kebumian silahkan baca :
Istilah ilmu kebumian mengacu pada kata geologi yang berasal dari bahasa latin geo (bumi) dan logos (ilmu). Sehingga secara harfiah berarti ilmu yang mempelajari bumi yaitu merupakan bagian dari ilmu pengetahuan alam.
Geologi mempelajari bumi, meliputi cara terjadinya, proses, dan sejarah yang berlangsung hingga saat ini, materi pembentuk bumi, struktur/bangun bumi, bentuk-bentuk permukaan dan prosesnya yang terjadi pada masa lalu, kini, dan yang akan datang.
Geologi juga mempelajari makhluk hidup yang pernah menghuni bumi sejak kelahirannya pada masa lampau hingga sekarang.
James Huton (1785) mengemukakan prinsip dasar mengenai pengetahuan bumi. Prinsip ini lalu dikembangka oleh Charles Lyel (1830) dari Inggris yang dikenal dengan konsep Uniformitarianisma sebagai sanggahan terhadap teori sebelumnya yang dikemukakan oleh George Curvier (1810) dari Perancis yng mengemukakan konsep malapetaka / Katastrophisma.
Sebagai latihan untuk seleksi OSN, berikut soal dan jawaban soal OSN kebumian :
0 Response to "Pengertian Ilmu Kebumian"
Post a Comment